Di jalur Genocide Route dalam Undertale, bagian Waterfall adalah salah satu momen paling epik dalam permainan, terutama karena pertarungan melawan Undyne the Undying. Berikut adalah alurnya:
1️⃣ Perjalanan Melalui Waterfall
Setelah pemain membantai semua monster di Ruins dan Snowdin, mereka memasuki Waterfall, area penuh gua, air terjun, dan lorong gelap.
NPC di Waterfall mulai menghilang karena ketakutan atau sudah terbunuh oleh pemain.
Pesan “But nobody came.” terus muncul di layar pertarungan, menandakan tidak ada monster tersisa.
Monster Kid, seorang anak monster yang mengidolakan Undyne, masih tetap ada.
2️⃣ Undyne Mencoba Menghentikan Pemain
Saat mencapai jembatan panjang, Undyne, pemimpin pasukan penjaga kerajaan, akhirnya menghadapi pemain secara langsung.
Dia melihat Monster Kid yang kagum padanya, tetapi juga sadar bahwa pemain sudah membantai hampir semua monster.
Ketika pemain mencoba menyerang Monster Kid, Undyne melindunginya dan menerima serangan itu.
Namun, alih-alih mati, Undyne justru bangkit kembali dalam bentuk yang jauh lebih kuat.
3️⃣ Transformasi: Undyne the Undying 💀🔥
Saat menerima luka fatal, jiwa Undyne mulai pudar. Tapi karena tekad yang luar biasa untuk melindungi semua monster yang tersisa, dia berubah menjadi Undyne the Undying—versi terkuatnya dengan armor emas dan kekuatan luar biasa.
Dia mengatakan bahwa selama dia masih hidup, pemain tidak akan pernah bisa melangkah lebih jauh.
Pertarungan pun dimulai, dan ini adalah salah satu bos tersulit di Genocide Route.
4️⃣ Pertarungan Epik Melawan Undyne the Undying
Berbeda dari versi normalnya di Neutral atau Pacifist Route, Undyne the Undying sangat agresif dan cepat.
Dia menggunakan serangan tombak hijau yang memaksa pemain untuk bertahan dan refleks tinggi.
Musik “Battle Against a True Hero” mulai dimainkan, menambah intensitas pertarungan.
Undyne memiliki HP yang besar dan pertahanan yang kuat, sehingga pertarungan ini memerlukan strategi dan kesabaran.
5️⃣ Akhir Undyne the Undying
Jika pemain berhasil mengalahkan Undyne:
Dia perlahan melemah, tetapi tetap berusaha bangkit.
Dengan nafas terakhirnya, dia bersumpah akan terus melindungi monster lainnya.
Namun akhirnya, dia menguap menjadi debu.
Setelah Undyne kalah, tidak ada lagi yang tersisa untuk menghentikan pemain sampai mereka tiba di Hotland.